Manfaat Anggur bagi kesehatan

Salah seorang ahli pengobatan mengatakan bahwa anggur juga memiliki manfaat sebagai obat untuk mendukung pengobatan pernapasan. Dengan Cara yaitu dengan mengolah anggur menjadi jus. Di samping itu, air perasan anggur juga berkhasiat menurunkan panas tubuh, menghentikan batuk, dan membuat perut merasa nyaman. Menurut Thalbah, jus anggur bisa membantu penyembuhan penyakit wasir, gangguan pencernaan, batu ginjal, dan gangguan kantong empedu. Oleh sebab itu, para peneliti menganjurkan untuk meminum segelas jus anggur, sebelum sarapan dan sebelum makan malam. Bahkan meminum segelas jus anggur sebelum tidur juga bisa membantu Anda tidur nyenyak tanpa Insomnia yang mengganggu. Jus anggur juga baik untuk orang-orang yang keracunan, keletihan, atau dalam masa penyembuhan, atau terena batu ginjal.
Namun, dibalik lezatnya si Buah Anggur tersebut, kita juga wajib berhati-hati karena, disamping banyak khasiatnya, buah anggur juga ternyata bisa menyebabkan efek samping yang negatif dan gangguan kesehatan yang berbahaya bagi tubuh kita. Buktinya, bentuk anggur yang lunak dan berkulit tipis sangat rentan terkontaminasi pestisida. Para petani sering memakai pestisida secara berlebihan untuk mengusir ngengat anggur dan hama lainnya. Kita juga kadang-kadang lalai tidak mencuci buah anggur yang baru saja dipetik dari kebun atau baru sajamembelinya dari pasar, dan langsung saja memakannya karena sudah tak sabar. Padahal, kita tak pernah tahu berapa banyak pestisida dan bakteri yang menempel di kulit buahnya. Para peneliti di Universitas Kingston di London baru saja melaporkan hasil penelitian meraka atas anggur dari 16 negara, lewat tulisan mereka dalam Chemistry Cental Journal. Mereka mendapatkan banyaknya kandungan logam pada sebagian besar anggur merah dan anggur putih yang mereka teliti, bahkan di atas batas toleransi. Penelitian yang dipimpin oleh Profesor Declan Naughton dan Dr. Andrew Petroczi itu menemukan kandungan tujuh jenis logam utama yakni chromium, nickel, vanadium, mangan, timal, zink, dan tembaga. Berdasarkan Target Hazzard Quotients (THQ), batas maksimum logam-logam yang tidak membahayakan kesehatan adalah 1,0 THQ untuk setiap 250 ml anggur. Kenyataannya, hasil penelitian itu mendapatkan kandungan rata-rata logam-logam itu antara 30-80 THQ. Tentu saja ini sangat tinggi dan sangat berbahaya bagi kesehatan. Logamlogam tersebut bila dikonsumsi secara berlebihan akan menimbulkan penyakit otak seperti Parkinson, bahkan penyakit kanker.